Senin, 17 Oktober 2011

Struktur sistem operasi linux dan windows

Struktur system operasi
A.    Linux
-          Kernel
Pertama kali dipublikasikan adalah versi 0.01 pada tanggal 14 maret 1991, system berkas yang didukung hanya system berkas minix kernel 1 dibuat verdasarkan kerangka minix. Kernel versi baru dirilis setahun setelah kernel versi 1.0; dan merupakan versi akhir pc only. Lebih berkonsentrasi mendukung hardware dan lebih memperlengkap lagi fungsi yang ada. Pada versi sebelumnya. Yakni versi 1.0 merupakan bakal dari sejarah linux merupakan kulminisi dari 3 tahun perkembangan yang cepat dari kernel linux. Versi ini lebih menitik beratkan untuk menyediakan jaringan, mampu mendukung protocol standar jaringan TCP/IP. Selain itu juga versi ini tidak lupa mendukung perangkat keras extra juga termasuk didalamnya floopy disk, cd-room, sound card, berbagai mouse, dan keyboard internasional. Akhirnya versi 2.0 diluncurkan pada bulan juni 1996, dengan membawa 2 catatan penting yakni dukungan terhadap multiple architectures dan multiprosesor architectures. Kode untuk manajemen memory telah diperbaiki sehingga performa system berkas dan memory virtual meningkat. Kernel 2.0 juga sudah memberikan performa TCP/IP yang lebih baik serta menambahkan kemampuan untuk memakai remote network dan SMB ( Microsoft lan manager )

-          Shell
Juga sering disebut terminal karena tugasnya untuk penerjemah pada linux, biasanya diibaratkan sebagai jembatan antara user dan system linux, user yang memberikan perintah dan shell lah yang akan menanganinya.

Perintah-perintah shell dapat berupa :
·         Perintah built in : perintah yang merupakan bagian internal shell
·         Perintah eksternal : perintah yang bukan bagian internal dari shell
Shell pada linux maupun unix, digunakan untuk interaksi antara user dengan    komputernya termasuk juga dalam mengontrol session unix dan scripting.

-          Utility
Aplikasi yang disediakan sisytem linux untuk melaksanakan tugas khusus. Beberapa kelompok utilitas dilihat dari fungsi :
a.       Utilitas manajemen file direktori : kelompok ini sangat bermanfaat untuk melakukan tugas yang berhubungan dengan file dan direktori missal direktori      
 untuk menghapus file atau sering disebut juga editor
b.      Utilitas penunjang komunikasi dan jaringan : kelompok ini berguna untuk komunikasi antara user
c.       Utilitas administrasi system : kelompok ini berguna bagi administrator system untuk mengelola system
d.      Utilitas pemrograman c : kelompok ini berguna untuk membuat program aplikasi dengan bahasa c
e.       Utilitas penganalisis unjuk kerja system : kelompok ini brguna oleh seorang administrator system untuk menganalisis untuk keja system

f.       Utilitas untuk keperluan back up dan restore : menyalin/memindahkan data atau program ke media eksternal seperti magnetic tipe atau sebliknya.

                              Struktur system operasi windows


Registry merupakan bagian terpenting dari windows, karena haram hukumnya bagi registry untuk dirubah. Alesannya jika kita salah dalam pengeditan maka akan berakibat fatal buat windows kita yaitu windows kita akan berjalan tidak normal atau bahkan pc kita akan diinstall ulang.
Registry memiliki 6 cabang yang memiliki kegunaannya masing-masing :

 HKEY_Classes_Root : Key ini berisi tentang  informasi mengenai asosiasi  file, fiture drag dan drop.

  HKEY_Current_User : Key ini berisi tentang login user pada PC dan lang sung berhubungan dengan HKEY_Classes_Root.


 HKEY_Local_Machine : Key ini menyimpan data informasi tentang hardware , software dan preferensi lain yang terdapa pada PC. Informasi ini di gunakan secara umum oleh user pengguna windows.

HKEY_Users :  Key ini berisi pengatur individual masing – masing user pada PC dan dan tiap – tiap user di wakili oleh SID key.


 HKEY_Current_Config : Isi key ini megarah pada HKEY_Local_Machine yang berguna untuk kecocokan perangkat keras yang digunakan sebuah PC
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar